Langsung ke konten utama

Riset Ungkap Ibu-Ibu Semakin Gencar Bermain Internet

JAKARTA - Hasil Riset tahunan Indonesia Digital Mums (IDM) 2018 mengenai tren perilaku online lebih dari 1.000 ibu-ibu digital masa kini terungkap bahwa terjadi peningkatan penggunaan internet sebanyak 48,7%.
“Ibu di Indonesia semakin aktif mengonsumsi internet dan semakin cerdas secara digital,” kata founder dan CEO Tickled Media Roshni Mahtani dalam diskusi berjudul Indonesia Digi tal Mums 2018 yang digelar di Ariobimo Sentral, Kuningan, Jakarta, Rabu (12/8).
Dalam survei juga terungkap enam temuan penting. Temuan pertama, konsumsi internet meningkat secara signifikan. Para ibu mengunjungi situs parenting (24%) dan media sosial (20%) mendominasi seluruh kegiatan online para ibu modern.
Temuan kedua, Instagram menjadi platform media sosial yang paling banyak digunakan. Instagram telah mengambil alih Facebook sebagai platform media sosial yang paling banyak digunakan dengan lebih dari 98,5% ibu digital Indonesia memiliki setidaknya satu akun Instagram.Temuan ketiga, smartphone sebagai pilihan utama menjelajahi internet. Android (87%) masih menjadi sistem operasi pilihan utama. Samsung (31%) adalah merek ponsel yang disukai untuk kalangan berpenghasilan tinggi, sedangkan Xiaomi (28%) sebagian besar digunakan kelompok menengah ke bawah.
Temuan keempat, konsumsi video dan media telah beralih ke digital. Hal ini diketahui dari 75% ibu digital Indonesia lebih suka menonton film/konten di YouTube dibandingkan TV tradisional (65%). Temuan kelima, ibu berbelanja online 2- 3 kali sebulan dengan didominasi produk anak-anak.
Sebesar 95,4% ibu digital melakukan belanja online dengan 67% melakukannya setidaknya 2-3 kali sebulan. Keperluan anak sebagai barang belanja utamanya. Sebanyak 87% ibu menyatakan paling suka berbelanja online di Shopee, diikuti Instagram (65%) dan Tokopedia (56%).
Temuan keenam atau terakhir yakni ibu digital masa kini turut menikmati pertumbuhan dompet digital. Sekira 44% ibu digital Indonesia saat ini memiliki setidaknya satu akun e-money /digital wallet dengan GoPay mendominasi sebesar 75%. Mereka terutama menggunakan layanan ini untuk transportasi (38%) dan belanja (32%).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERINGATI HARI KARTINI SELURUH PETUGAS UPACARA STMIK PRINGSEWU ADALAH PEREMPUAN

STMIK PRINGSEWU  – Sebagai wujud rasa penghormatan kepada perjuangan pahlawan kita, Ibu Kartini, Sabtu, 21 April 2018 – Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Pringsewu menyelenggarakan Upacara Bendera Peringatan Hari Kartini ke-139 dihalaman Kampus STMIK Pringsewu. Upacara Hari Kartini di halaman kampus ini dihadiri bapak/ibu dosen dan mahasiswa. Menariknya, dalam upacara ini, seluruh petugasnya adalah perempuan. Bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Ketua I Elisabet Yunaeti A, M.T.I. Dalam amanatnya, Elisabet meminta agar momen hari Kartini jadi tonggak kebangkitan para perempuan, perempuan bisa meraih prestasi seperti kaum laki-laki. Jadi, mari kita jadikan momen ini untuk bangkit sekaligus instrospeksi diri, ucapnya. Setelah upacara selesai, akan dilaksanakan lomba membuat nasi goreng antar mahasiswa bertempat di halaman kampus.( *na ) Filed in:   BEM ,  Info Kampus ,  Umum

Tren Mode Gelap, Microsoft Malah Siapkan Tema Cerah Windows 10

KOMPAS.com - Jika Google akhir-akhir ini tengah gencar merilis tema gelap untuk aplikasinya, berbeda halnya dengan Microsoft. Raksasa teknologi ini justru menyiapkan sebuah tema cerah dengan warna terang yang dominan untuk sistem operasi Windows 10. Tema cerah atau "light theme" diumumkan Microsoft lewat blog resminya. Tema ini dijanjikan akan hadir pada pembaruan besar Windows 10 berikutnya yakni sekitar bulan April 2019 mendatang. Kendati demikian tema cerah ini sudah dapat dinikmati pengguna lewat Windows Insider. "Sejak kami perkenalkan fitur untuk memilih warna terang dan gelap di Windows 10, kami telah mendengar banyak masukan yang meminta agar dua opsi ini dipisahkan," tulis Microsoft di blog resminya. "Saat Anda memperbarui Windows 10 ke build ini, sistem tidak akan berubah secara otomatis ke tema cerah. Ini karena kami ingin Anda sendiri yang menentukan. Kami meninggalkan pilihan di tangan Anda," imbuh Microsoft. Sesuai dengan namanya, ketika li...

Ini Konten yang Dikonsumsi Anak-Anak saat Mengakses Internet

JAKARTA -  Perkembangan digital sekarang ini mampu membuat masyarakat tidak lepas dari internet, tak terkecuali anak-anak. Belum lama ini Kapersky Lab mengungkapkan laporan terbaru mengenai aktivitas online anak-anak saat liburan. Penelitian tersebut menunjukkan apa saja konten yang ditonton, didengarkan, dan dibeli oleh anak-anak serta penelusuran secara online saat mereka tidak di sekolah. Lengkapnya, laporan ini menunjukkan statistik anonim yang tidak mengungkap nama, mengenai situs web yang dikunjungi menggunakan PC Windows dan Mac, dan aktivitas pencarian pada perangkat PC Windows, Mac, Android dan iOS dari Juni hingga pertengahan Agustus 2018. "Statistik diambil dari produk unggulan Kaspersky Lab yang memiliki fitur aktif modul Parental Control dan Kaspersky Safe Kids, sebuah layanan mandiri yang dipasang untuk perlindungan online anak-anak. Anak-anak lebih cenderung menonton konten video dan mendengarkan musik, daripada menghabiskan waktu di media sosial saat liburan...